Rabu, 11 April 2012

Pelabuhan ratu sebagai minapolitan jabar


Pelabuhan Ratu Dicanangkan Sebagai Mina Politan
PDF
Cetak
Surel

Ditulis oleh Administrator   
Sabtu, 10 April 2010 08:53
Menteri Perikanan dan Kelautan Fadel Muhamad didampingi Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Ketua DPRD Jabar Irfan Suryanegara beserta Bupati Sukabumi Sukmawijaya mencanangkan Pelabuhan Ratu di Kabupaten Sukabumi sebagai Mina Politan Pertama tingkat Nasional, Selasa 6/4/10. Pencanangan ini merupakan salah satu rangkaian acara Syukuran Nelayan ke 50 yang digelar setahun sekali setiap tanggal tanggal 6 April. Tradisi syukuran nelayan ini sebagai ungkapan rasa syukur atas anugerah hasil laut yang diterima para nelayan.

Menteri menyatakan perlu dilakukan terobosan pada sektor perikanan agar Indonesia menjadi penghasil produksi perikanan terbesar di dunia pada tahun 2015. Upaya yang dilakukan salah satunya dengan membangun pusat perikanan laut dengan program Mina Politan yang.berlokasi di Dermaga Dua Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhan Ratu Kabupaten Sukabumi ini. Konsep terpadu kawasan nelayan ini akan dibangun di atas lahan seluas 50 hektar dengan melibatkan pemerintah pusat secara lintas departemen dan lintas sektoral dengan pemerintah provinsi dan kabupaten.
“Departemen Pekerjaan Umum membangun infrastruktur, Departemen Kesehatan membangun Pusat Kesehatan, Departemen Pendidikan membangun sekolahan dan seterusnya”, ungkap Fadel.
Menyinggung kondisi kapal nelayan yang masih tertinggal, lebih lanjut Fadel Muhammad menambahkan pemerintah pusat telah menyiapkan anggaran 1,5 triliun untuk restruksturisasi kapal penangkapan ikan. Kapal nelayan kita saat ini hanya dua persen yang mampu berlayar ke daerah Zona Ekonomi Eklusif (ZEE). Kondisi ini mengakibatkan hasil tangkapan ikan dari nelayan kita kalah bersaing dengan kapal nelayan asing.
Senada dengan itu Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyatakan sampai tahun 2011 akan mencanangkan enam Mina Politan se Jawa Barat baik di kawasan pantura maupun kawasan pantai selatan Jawa Barat. Sektor perikanan ini harus digarap secara serius karena bisa menyerap tenaga kerja dan meningkatkan kesejahteraan nelayan. Permasalahan yang dihadapi para nelayan antara lain kapal penangkapan ikan belum memadahi, kualitas SDM, usaha pengolahan dan pemasaran harus segera diatasi, agar sektor perikanan bisa berdaya.
“Jawa Barat ini memiliki garis pantai sejauh 800 kilometer sepanjang pantura dan pantai selatan. Sektor ini masih sangat terbuka luas untuk dikelola sebagai salah satu upaya terobosan menyerap tenaga kerja secara besar-besaran”, imbuh gubernur.
Menurut Bupati Sukabumi Sukmawijaya menyatakan potensi sektor perikanan di Pelabuhan Ratu Kabupaten Sukabumi ini mampu memberdayakan enam ribu nelayan. Selain itu pada tahun 2009 mampu mengekspor ikan tuna dan ikan layur ke Cina dan Korea sebanyak 2400 ton. Bupati juga menambahkan sektor pariwisata meliputi wisata pantai, gunung, rimba dan sungai juga sangat potensial dikembangkan di kabupaten ini.
Terakhir Diperbaharui pada Sabtu, 10 April 2010 08:55

Tidak ada komentar:

Posting Komentar